Pentingya Kesepakatan Kelas sebelum melaksanakan kegiatan belajar
- Menstimulasi konsep disiplin diri pada murid untuk merdeka belajar.
- Pemahaman konsep budaya dan lingkungan positif yang mendorong tumbuh kembang murid.
Bahasa Indonesia dan Karya Sastra Fase D SMP/MTs Kurmer
Go to Blogger edit html and find these sentences. Now replace these with your own descriptions.
Go to Blogger edit html and find these sentences. Now replace these with your own descriptions.
Go to Blogger edit html and find these sentences. Now replace these with your own descriptions.
Go to Blogger edit html and find these sentences. Now replace these with your own descriptions.
Go to Blogger edit html and find these sentences. Now replace these with your own descriptions.
Mempelajari cara membuat teks berita memiliki beberapa manfaat. Manfaat untuk kepentingan di bidang jurnalistik maupun masyarakat umum. Berikut adalah beberapa alasan mengapa mempelajari berita penting dalam kehidupan sehari-hari.
1. Mencari Informasi yang Akurat
Mempelajari cara membuat teks membantu seseorang untuk mengembangkan keterampilan mengumpulkan informasi dengan akurat. Hal ini penting agar berita yang disampaikan dapat dipercaya oleh pembaca atau pemirsa.
2. Melatih Keterampilan Penulisan
Menulis berita membutuhkan keterampilan penulisan yang baik. Belajar cara menyusun kalimat, merangkai paragraf, dan menyajikan informasi dengan jelas dan ringkas sesuai kaidah; merupakan aspek penting dalam pembuatan teks berita.
3. Memahami Struktur dan Unsur Berita
Pelajaran mengenai struktur berita membantu seseorang untuk memahami bagaimana menyusun informasi agar memiliki urutan yang logis. Hal ini melibatkan pilihan kata, penyusunan paragraf, dan penggunaan judul yang menarik.
4. Etika Jurnalistik
Pembuatan berita melibatkan pemahaman tentang etika/ norma jurnalistik. Belajar tentang tanggung jawab, keberimbangan, dan keadilan dalam melaporkan suatu peristiwa adalah aspek penting dalam menjaga integritas profesi jurnalistik.
5. Kemampuan Menilai Berita
Kemampuan menilai berita memerlukan kombinasi dan sikap kritis. Berita yang baik lahir melalui keringat panas terik matahari dan kebekuan dinginnya malam. Berita yang baik menampilkan hal-hal yang tak terlihat oleh khalayak umum, menyusuri lembah-lembah kebejatan moral manusia, dan melintasi setiap dimensi kehidupan sosial, budaya, politik dan apa saja yang menjadi wilayah kehidupan bagi setiap manusia. Berita yang baik adalah berita sesuai fakta (Adi Manggolo, 2020).
Teknik dan Prosedur Menyajikan Berita
1. Manggolo, A. N. A., Siswanto, S., & Musthofa, M. (2020). Strategi Peliputan Berita Wartawan Majalah Suluh. Jurnal Dakwah dan Komunikasi, 5(2), 101-126.
2. Lestyarini, B. (2022). Pendalaman Materi Bahasa Indonesia Model 6 Genre Teks dalam Bahasa Indonesia. Jakarta: Kemdikbud.
Dalam rangka percepatan pembentukan dan pelaporan Tim Pencegahan dan Penanganan Kekerasan (TPPK) di Satuan Pendidikan dan Satuan Tugas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan di Lingkungan Satuan Pendidikan (Satgas PPKSP) di tingkat pemerintah daerah sesuai dengan Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor 46 Tahun 2023 (Permendikbudristek PPKSP), perlu dilakukan sosialisasi/ kampanye tentang tata cara pelaporan TPPK dan Satgas PPKSP pada aplikasi Data Pokok Pendidikan (Dapodik) dan Portal PPKSP.
Bagaimana mekanisme pembentukan TPPK dan Satgas PPKSP? Lalu bagaimana tata cara untuk melaporkan pembentukan TPPK dan Satgas PPKSP ke dalam Dapodik dan Portal PPKSP? Saksikan Webinar "TUTORIAL PELAPORAN PEMBENTUKAN TPPK DAN SATGAS PPKSP PADA APLIKASI DAPODIK DAN PORTAL PPKSP" sumber
Asesmen Nasional terdiri dari tiga bagian yaitu Asesmen Kompetensi Minimum (AKM), Survey Karakter dan Survey Lingkungan Belajar. Asesmen Kompetensi Minimum (AKM) mengukur literasi membaca dan numerasi sebagai hasil belajar kognitif.
Asesmen Nasional
adalah program penilaian terhadap mutu setiap sekolah, madrasah, dan program
kesetaraan pada jenjang dasar dan menengah. Mutu satuan pendidikan dinilai
berdasarkan hasil belajar siswa yang mendasar (literasi, numerasi, dan
karakter) serta kualitas proses belajar-mengajar dan iklim satuan pendidikan
yang mendukung pembelajaran. Informasi-informasi tersebut diperoleh dari tiga
instrumen utama, yaitu Asesmen Kompetensi Minimum (AKM), Survei Karakter, dan
Survei Lingkungan Belajar.
1. Asesmen Kompetensi Minimum (AKM) yang mengukur kompetensi
mendasar literasi membaca dan numerasi siswa.
2. Survei Karakter yang mengukur sikap, nilai, keyakinan, dan
kebiasaan yang mencerminkan karakter siswa
3. Survei Lingkungan Belajar yang mengukur kualitas berbagai aspek
input dan proses belajar-mengajar di kelas maupun di tingkat sekolah.
Seiring
disosialisasikannya Asesmen Nasional, banyak
respons yang disampaikan terkait konsep dan pelaksanaannya. Siswa, orangtua,
guru, bahkan kepala sekolah mulai gelisah terkait penghapusan Ujian Nasional
dan pemberlakuan Asesmen Nasional. Untuk menghindari hal itu, pemahaman yang
utuh dan menyeluruh mengenai Asesmen Nasional pun perlu terus disebarluaskan.
Apakah Anda sependapat?
Perubahan sistem
evaluasi dari Ujian Nasional ke Asesmen Nasional merupakan upaya untuk
memperbaiki kualitas pendidikan secara menyeluruh. Asesmen Nasional dirancang
untuk menghasilkan informasi akurat untuk memperbaiki kualitas
belajar-mengajar, yang pada gilirannya akan meningkatkan hasil belajar siswa.
1. Asesmen Nasional menghasilkan informasi untuk memantau: (a)
perkembangan mutu dari waktu ke waktu, dan (b) kesenjangan antar bagian di
dalam sistem pendidikan (misalnya di satuan pendidikan: antara kelompok sosial
ekonomi, di satuan wilayah antara sekolah negeri dan swasta, antar daerah,
ataupun antar kelompok berdasarkan atribut tertentu).
2. Asesmen Nasional bertujuan untuk menunjukkan apa yang seharusnya
menjadi tujuan utama sekolah, yakni pengembangan kompetensi dan karakter
siswa.
Maka dari itu, hasil Asesmen Nasional sendiri diharapkan mampu memberikan manfaat, bukan sekedar nilai belaka. Pada tahun 2021, Mendikbud telah menyatakan bahwa hasil Asesmen Nasional dimaksudkan sebagai peta awal mutu sistem pendidikan secara nasional. Asesmen Nasional tidak akan digunakan untuk mengevaluasi kinerja sekolah maupun daerah.
Nilai RAPOR Mapel Bahasa Indonesia akan di isi sesuai dengan hasil dari Mengerjakan LKS; baik LKS Remedi ataupun Penilaian Buku Catatan (Rangkuman). Oleh karena itu; dimohon supaya segera melaksanakan/Mengerjakan tugas yang telah diberikan sesuai dengan petunjuk yang telah disampaikan.
Bagi Siswa(i) yang tidak memiliki Gawai/HP atau alat akses tugas daring supaya datang ke sekolah (dengan menerapkan protokol kesehatan waspada covid-19) untuk Mengerjakan Tugas. Ditunggu sampai tanggal 11-12-2020 Jam 11.00 AM. Mohon Siswa(i) menyampaikan kepada teman-temannya.